Kamis, 13 Desember 2012

240 Peselam Bakal Bersaing di Kejurda Selam


SOLO, FINSWIMMING INDONESIA - Sekitar 240 peselam dari berbagai daerah bakal bersaing di Solo. Mereka akan beradu performa dalam Kejurda Selam Jateng yang akan digelar di kolam renang Tirtomoyo, Jebres, Sabtu (15/12).
"Sebanyak 12 medali emas akan diperebutkan dalam ajang yang khusus menggelar nomor-nomor tertutup atau kolam ini," kata ketua panpel Sentot Subroto saat singgah di Sekretariat KONI Solo kompleks Stadion Manahan, Rabu (12/12).
Selain tuan rumah Solo, daerah yang akan mengirimkan atletnya dalam kejurda tersebut adalah Kota Semarang, Kota Pekalongan, Demak, Banyumas, Pemalang, Rembang, Banjarnegara dan Cilacap. Kendal yang semula berencana ikut, urung mengirimkan penyelamnya.
Sehari sebelum lomba, diadakan pelantikan pengurus Persatuan Olahraga Selam Seluruh Indonesia (POSSI) Solo, dilanjutkan temu teknik di Wisma Trisakti kawasan Jebres.
Ajang tersebut dibagi dalam dua kelompok. Kategori A (yunior, 10-14 tahun) melombakan nomor 50 meter dan 100 meter bi fins putra dan putri. Di kategori B (senior, 14 tahun ke atas) menggelar lomba nomor 50 meter, 100 meter dan 200 meter bi fins putra-putri, serta 50 meterapnea bi fins putra dan putri.
"Kolam renang Tirtomoyo yang kedalamannya 1,5-3,5 meter akan dikosongkan mulai Jumat (14/12), guna persiapan penyelenggaraan kejurda itu," tambah Sentot.
Di sisi lain, Pengkot Persatuan Olahraga Selam Seluruh Indonesia (POSSI) Solo mengincar lima medali emas dalam Kejurda Selam. Berkekuatan 24 atlet, tim tuan rumah itu optimistis mampu mewujudkan buruan tersebut.
"Kalau bisa merebut lima medali emas, kalkulasi kami, gelar juara umum dapat teraih pada kejurda yang khusus melombakan nomor-nomor tertutup atau kolam nanti," kata penasihat POSSI Solo, Gatot Sugiartono.
Menurut perhitungan Wakil Sekretaris Pengkot, Sentot Subroto, peluang merebut emas lebih terbuka pada kelompok yunior. Secara lebih rinci, dari 24 atlet yang diturunkan tim Kota Bengawan, terdapat 15 penyelam kategori senior dan sembilan yunior. (suaramerdeka.com)

Sabtu, 28 April 2012

Jawa Timur dan Jawa Barat Bersaing Ketat



JAKARTA, FINSWIMMINGINDONESIA- Para perenang sirip dari Jawa Timur dan Jawa Barat bersaing ketat dalam Kejuaraan Nasional Renang Sirip Junior 2012, Sabtu (28/4/2012) di Senayan, Jakarta.

Atlet Jatim memenangi tiga nomor dari delapan perlombaan yang bergengsi dan atlet-atlet Jabar memenangi dua nomor lainnya. Pertarungan ketat terjadi pada nomor 800 meter surface putra usia 14-15 tahun. Ravi Hafids Maheswara dan Deddy Surya Triatmaja dari Jatim bersaing  dengan Restu Wibowo dari Jabar.

Di 200 meter pertama Deddy memimpin dengan sprint yang sangat cepat. Ravi dan Restu terus menempel di belakangnya. Saat Deddy mulai melambat, Ravi dan Restu ganti mengambil alih pimpinan secara bergantian. Di 100 meter terakhir, Ravi mempercepat lajunya dab finis pertamad engan waktu delapan menit 15,2 detik. Restu di urutan kedua dan Deddy ketiga.

Pada nomor ada nomor 800 meter surface putri usia 14-15 tahun, giliran atlet Jabar yang mendominasi. Raisa Ganeswara dan Alanis Ismi Akasia dari Jabar bersaing dengan Vania Elvira Elent dari Jatim. Raisa dan Vania  bersaing ketat untuk memimpin lomba dan Ismi menguntit di belakang keduanya.

Pada 200 meter terakhir, Raisa melaju semakin cepat dan finis pertama dengan waktu delapan menit 11,38 detik. Vania menyusul di urutan kedua dengan terpaut lebih dari 20 detik dan Ismi di urutan ketiga. (KOMPAS.com)

PB POSSI Targetkan Masuk Lima Besar




JAKARTA, FINSWIMMINGINDONESIA- Pengurus Besar Persatuan Olahraga Selam Seluruh Indonesia (PB POSSI) menargetkan tim renang sirip Indonesia bisa masuk lima besar, dalam Kejuaraan Asia Renang Sirip Yunior 2012.

Untuk menyiapkan para atlet, PB POSSI di antaranya akan mengirim para atlet berlomba di Graz, Austria.

Sekretaris Jenderal PB POSSI, Merari Nainggolan, Jumat (9/3/2012) di Jakarta, mengatakan, di Asia renang sirip masih didominasi China, Jepang, Vietnam, Taiwan, dan Korea Selatan. Tim Indonesia menargetkan bisa masuk dalam kekuatan tersebut.

"Salah satu kejuaraan yang menjadi ajang persiapan dan latihan para perenang sirip yunior Indonesia adalah nanti di Graz, Austria. Dari sana, para perenang akan bersaing di Hanoi, Vietnam pada November 2012," ujar Merari.

Tim perenang sirip Indonesia akan diambil dari para perenang sirip, yang memperkuat tim renang sirip Indonesia dalam SEA Games XXVI/2011 lalu (KOMPAS.com)